Manfaat Satelit

Satelit-satelit ruang angkasa memiliki peralatan komunikasi yang sangat canggih, sehingga secara terus menerus membawa manusia kepada perkembangan teknologi yang semakin canggih pula. Dua dari sekian banyak produk komunikasi canggih tersebut adalah telepon seluler dan televisi. satelit-satelit tersebut menerima sinyal-sinyal yang dikirimkan kepadanya dari bumi dan mengirimkan sinyal-sinyal itu kembali ke wilayah-wilayah lainnya di bumi. Satelit juga digunakan untuk komunikasi pertahanan untuk mengawasi pergerakan kekuatan-kekuatan militer. Satelit juga dapat meneliti permukaan bumi, memprediksi perubahan cuaca dan jalur-jalur angin topan. Itulah beberapa manfaat dari satelit yang ada di luar angkasa. 

Satelit Komunikasi 

Sekarang telah ada ratusan satelit komunikasi yang aktif pada orbitnya. Satelit-satelit komunikasi pada awalnya dirancang untuk beroperasi secara pasif. Satelit komunikasi awal tidak dirancang untuk secara aktif memancarkan sinyal-sinyal radio, tetapi hanya untuk memantulkan sinyal-sinyal yang dikirimkan kepadanya dari stasiun-stasiun pemancar di permukaan bumi. Sinyal-sinyal ini dipantulkan ke segala arah supaya dapat ditangkap oleh stasiun-stasiun penerima di seluruh dunia. Echo 1, adalah sebuah satelit generasi awal yang diluncurkan oleh Amerika Serikat pada tahun 1960, terbuat dari balon plastik berlapis alumunium yang berdiameter 30m. pada tahun 1964, Satelit Echo 2 yang berdiameter 41 m diluncurkan. Kapasitas dari sistem-sistem semacam ini sangat terbatas karena menuntut adanya pemancar yang kuat dan antena darat yang besar. 

Semakin kesini perkembangan satelit-satelit di luar angkasa sangat pesat.