Memerankan naskah drama adalah membaca naskah secara lisan dengan memoerhatikan tinggi rendahnya suara, penekanan, tempo pembicaraan, dan intonasi. Pelisanan naskah drama disebut baik apabila memenuhi riteria sebagai berikut:
- Cerita menggambarkan informasi secara jelas. Informasi dapat diterima denga jelas apabila pelisanan dilakukan dengan suara yang nyaring, pelafalan dilakukan secara tepat, dan dibaca dengan tempo yang tidak terlalu cepat.
- Cerita hidup dan menarik. Melisankan naskah drama tidak ubahnya dengan melakukan pembicaraan dalam komunikasi sehari-hari. Namun perlu dipahami bahwa dalam komunikasi sehari-hari kita sering menjumpai seseorang yang apabila berbicara tidak jelas, terlalu pelan, atau nada bicara datar. Agar pelisanan drama dapat hidup dan menarik, hindari hal yang demikian.
- Cerita dapat menampilkan gambaran ciri perilaku, peristiwa, dan rangkaian cerita secara cepat. Melisankan naskah drama berarti menampilkan pelaku, peristiwa, dan rangkaian cerita yang semula dikemukakan secara tertulis menjadi paparan lisan. Karena itu, seharusnya pembacaan secara lisan justru tampak lebih hidup dan lebih mudah dipahami.
tinggi rendah suara yang paling sulit diprakterkkan mas, nice nih infonya ,oke deh trims
ReplyDeleteYa betul sekali mba, ini juga penting
Deletejadi inget jaman2 main drama :D
ReplyDeletepernah main drama juga gan?
Delete