Sahabat Abi Rafi' bercerita suatu ketika aku berjalan bersama Rasulullah. Ketika melewati areal pemakaman, Rasulullah tiba-tiba berkata, "Sungguh malangnya dirimu, sungguh malangnya dirimu." Karena heran spontan beliau berkata seperti itu, aku lantas bertanya, "Kepada siapa anda berbicara, wahai Rasulullah?" "Kepada seseorang yang dikuburkan disini. Aku utus dia ke kabilah Bani Salim untuk mengumpulkan zakat, ternyata dia memakan dari harta zakat itu satu butir kurma." "Kemudian apa yang terjadi?" "Aku saat ini melihat satu butir kurma itu berkobar api dan masuk ke perutnya."
*****
Ini adalah akibbat memakan satu butir kurma yang diambil dari harta orang kaya yang berkewajiban zakat, bagaimana jika yang diambil uang ratusan juta dari harta negara yang hakikatnya adalah milik rakyat?