Pernahkah anda mendengar bahwa sinar matahari itu berbahaya bagi kesuburan wanita hamil? Jika anda wanita yang sedang hamil sebaiknya kurangi kegiatan berjemur diri di bawah terik matahari, karena disinyalir bisa mengganggu kesuburan janin. Berikut ini liputan lebih jelasnya seperti yang saya lansir dari laman jpnn.com pada Senin,13/07.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Prosiding jurnal Royal Society B menyebutkan, ada hubungan aneh antara jumlah sinat ultraviolet dengan kesehatan dan kesuburan.
Para peneliti dari Norwegian University of Science and Technology menganalisis data lebih dari sembilan ribu orang mulai 1750 hingga 1900. Para peneliti membandingkan data dengan bukti sejarah dari siklus radiasi matahari.
Mereka menemukan, rata-rata umur anak yang lahir pada tahun yang memiliki banyak aktivitas matahari (yaitu sinar UV sangat terkonsentrasi) 5,2 tahun lebih pendek dari anak-anak lain.
"Mungkin ada banyak faktor yang berperan di sini. Sementara radiasi UV bisa memiliki efek positif pada tingkat vitamin D, radiasi UV juga mengakibatkan degradasi vitamin B9-alias folat, yang diperlukan untuk sintesis DNA, pembelahan sel yang cepat dan pertumbuhan sel selama kehamilan," kata seorang ahli biologi dari Norwegian University of Science and Technology, gine roll Skjærvø, seperti dilansir laman Yahoo Health, Selasa (236).
"Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa terlalu banyak berjemur saat hamil mungkin memiliki efek merugikan pada kelangsungan hidup janin dan kinerja reproduksi berikutnya," jelas Gine.
Demikian semoga bermanfaat.
Baca Juga : Solusi mengatasi penyakit kelamin.
Baca Juga : Solusi mengatasi penyakit kelamin.
wah kalau gitu jangan banyak terpaparnya sinar matahari untuk ibu hamil cukup sebentar saja
ReplyDeleteYa gan cukup sebentar saja, jangan sampai berjam-jam
Deleteinformasinya sangat menarik :)
ReplyDeleteterima kasih sudah di share :)
Iya mba Dewi, ini memang harus di share biar yang lain pada tahu,
DeleteBahkan ada bahaya sinar UV yang belum kita ketahui. Radiasi UV dapat merusak DNA dengan memutus ikatan gen-gen yang terkena radiasi dan mengaktifkan bahan kimia dalam tubuh yng dapat memicu timbulnya kanker.
ReplyDelete