Pengertian Bangsa

Dari kedua insan manusia, adam AS dan hawa, jumlah manusia yang ada di bumi ini sampai sekarang bisa mencapai puluhan milyard manusia. Awalnya, hanya dua manusia, menjadi kelompok manusia dan menjadi bangsa. Sekarang terdiri dari berbagai bangsa dan ratusan negara.

Menurut Aristoteles, manusia adalah zoom polition atau mahluk sosila. Menurut Prof.Dr.Notonagoro, manusia sebagai mahluk Tuhan Yang Maha Esa pada hakikatnya memiliki dua kedudukan, yaitu sebagai mahluk individu dan sebagai mahluk sosial. Oleh karena itu, manusia disebut sebagai mahluk monodualisme , yaitu antara lain :

1. mahluk individu, manusia mempunyai jiwa yang menyendiri;
2. makhluk sosial, manusia cenderung untuk hidup berkelompok.

dalam sejarah perkembangan manusia, tak dapat seorang pun yang hidup menyendiri terpisah dari kelompok lainnya, kecuali dalam keadaan terpaksa dan itupun hanya untuk sementara waktu.

Kecenderungan untuk selalu berinteraksi antar manusia antara lain adalah didorong untuk memenuhi kebutuhan hidup, baik pangan, sandang, maupun papan. Hasrat untuk mempertahankan diri dari serangan binatang buat atau dari kelompok lain, dan hasrat untuk melanjutkan keturunan.

Untuk memperjelas pengertian bangsa, dibawah ini ada beberapa ahli yang memberi batasan  tentang pengertian bangsa.

1. Menurut Lothrop Stoddard; Bangsa adalah suatu kepercayaan yang dimiliki sejumlah orang yang cukup banyak bahwa mereka merupakan suatu bangsa. Kepercayaan tersebut merupakan suatu perasaan yang dimiliki secara bersama sebagai suatu bangsa.
2. Menurut  Otto Baueur ; bangsa adalah kelompok manusia yang mempunyai persamaan karakter dan watak yang tumbuh dan lahir yang terjadi karena adanya persatuan pengalaman.
3. menurut Earnest Renan ; Bangsa adalah kelompok manusia yang terbentuk karena mereka memiliki kemauan untuk bersatu.
4. Menurut Friederich Ratzel; Bangsa adalah sesuatu yang terbentuk karena adanya hasrat untuk bersatu. Hasrat itu timbul karena adanya rasa kesatuan antara manusia dan tempat tinggalnya.

Dari pengertian tersebut diatas, dapat disimpulkan bahwa bangsa adalah suatu masyarakat yang menempati daerah tertentu yang anggota-anggotanya bersatu, karena pertumbuhan sejarah yang sama , karena merasa senasib dan seperjuangan, serta mempunyai kepentingan dan cita-cita yang sama.