Wewangian Wanita

Bolehkah wanita Muslimah memakai wewangian?

Sebenarnya, wanita dilarang memakai minyak wangi berlaku jika ia keluar dari rumahnya. Tetapi jika ia di rumah bersama suaminya, maka ia boleh memakai minyak wangi sekehendaknya. Hal tersebut sampai sejalan dengan sebuah hadist bahwa Rasulullah saw bersabda:

“Setiap mata adalah pezina, dan sesungguhnya apabila wanita itu mengenakan wewangian kemudian ia berlalu melewati majlis, maka dia itu adalah pezina”. (HR.Ashhabus Sunan).

Dengan demikian, jika wanita memakai untuk keluar rumah, maka hal tersebut adalah merupakan suatu perbuatan yang dilarang dan harus dijauhi. Karena perbuatan yang mengandung banyak fitnah terhadap dirinya sendiri, yang akibatnya akan menjurus pada perbuatan keji.

Larangan wanita memakai wewangian ini tercermin dalam hadist riwayat musim, Abu daud dan Nasa’i yang bersuber dari Abu Hurairah ra. Berkata : rasulullah saw bersabda:”Siapapun wanita yang memakai wewangian, maka janganlah ia shalat isa bersama kami”. HR.Muslim, Abu Daud dan Nasa’i).

Dengan dilarangnya wanita memakai wewangian, maka diharapkan akan dapat menutup pintu-pintu yang menjurus ke dosa besar. Sebab menggunakan wewangian baunya bisa tercium oleh laki-laki. Dimana ia sama dengan menampakan dirinya dihadapan mereka dan membangkitkan nafsu birahi mereka. Maka tidaklah heran jika wanita memakai wewangian, Nabi saw menyebutnya sebagai wanita pezina.